Cemara laut pdf
Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Pertama faktor ekologi cemara laut dianalisis dengan menggunakan analisis INP Indeks Nilai Penting , indeks diversitas keanekaragaman dan kemerataan , asosiasi antar dua spesies Chi-square dan indeks kesamaan komunitas metode Ward , dan analisis PCA Principle Component Analysis.
Kedua etnobotani dan persepsi masyarakat dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cemara laut tidak lepas dari gangguan yang mempengaruhi kerapatannya di tiga kawasan konservasi. Kerapatan cemara laut membentuk kurva J terbalik namun tidak sempurna pada tingkat pertumbuhan tiangnya yang menunjukkan jumlah individunya lebih sedikit dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan pohon.
Analisis faktor lingkungan menunjukkan bahwa cemara laut tidak dipengaruhi faktor abiotik dan biotik yang spesifik, namun variabel intensitas cahaya, suhu udara, suhu tanah dan jumlah pohon lebih dapat menjelaskan keberadaan cemara laut dari aspek ekologi.
Spesies ini juga berasosiasi dengan spesies lainnnya dengan tingkat asosiasi yang tergolong rendah yaitu 0. Meskipun demikian, habitat cemara laut masih dapat mendukung keanekaragaman tumbuhan dengan indeks keanekaragaman 1. Pengaruh viabilitas benih, abrasi dan aktivitas masyarakat merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kerapatan cemara laut.
Cemara laut bermanfaat bagi masyarakat lokal di tiga kawasan konservasi dari aspek ekologi dan etnobotani. Daun, kulit dan akarnya dapat dijadikan obat berdasarkan pengetahuan masyarakat lokal. Kayunya dikenal sebagai kayu keras dan kuat sehingga banyak digunakan sebagai kayu konstruksi rumah dan perahu dan kayu bakar.
Perencanaan dan kajian pada lokasi penanaman cemara udang perlu dilakukan untuk mendapatkan manfaat yang efektif dan sesuai peruntukannya. Winastuti, Dwi Atmanto. Microbial interaction in agriculture and forestry. Species profiles for Pacific Island Agroforestry. Dombois DM, Ellenberg H.
Aims and methods of vegetation Ecology. New York : John Willey and Sons. Artikel Headline. January 15, January 20, admin bencana , cemara udang , Ekosistem. Pohon Cemara Udang Vegetasi cemara udang Casuarina equisetifolia juga sangat dibutuhkan pada kawasan pesisir yang gersang dan kering untuk memberikan manfaat lingkungan dalam membentuk ekosistem baru.
Sisanya mengetahui mendapatkan ijin terlebih dahulu dari pihak keberadaan tanaman cemara laut melalui keraton. Meskipun demikian, pemanfaatan tanah pemberitahuan dari teman dan pemerintah. Sultan Ground sebagian besar tanpa ada izin dari Pengetahuan masyarakat ini berdampak pada keraton, salah satu contohnya adalah persetujuan mereka terhadap penanaman cemara pemanfaatan untuk objek wisata pantai di pesisir laut. Menurut masyarakat penanaman cemara laut selatan Kabupaten Bantul. Data kondisi cemara laut di sekitar pantai Data pihak yang menanam tanaman cemara ditunjukkan oleh Gambar 3.
Pihak yang menanam tanaman cemara laut Berdasarkan Gambar 3 diketahui bahwa Sumber: analisis lapangan tahun menurut masyarakat kondisi cemara laut umumnya baik. Pemerintah juga aktif melibatkan masyarakat dalam pelaksanaan penanaman cemara laut agar ikut serta dalam menjaga lingkungan pantai agar tetap lestari dan berkelanjutan. Penanaman dilakukan di lahan Sultan Ground. Persepsi masyarakat terhadap kebermanfaatan cemara laut Sumber: analisis lapangan tahun Baik Sedang Tidak Baik Berdasarkan Gambar 4 diketahui bahwa Gambar 5.
Sisanya merasa bahwa kebermanfaatan cemara laut dalam kategori sedang. Tidak ada satu Berdasarkan Gambar 5 diketahui bahwa pun masyarakat yang merasa bahwa cemara laut hampir setengah dari masyarakat yaitu sekitar tidak baik manfaatnya. Hampir seluruh bahwa sejumlah cemara laut di antara barisan masyarakat beranggapan bahwa penanaman tanaman cemara laut masih ditemui tanaman cemara laut sudah sesuai dengan karakteristik cemara laut yang rusak bahkan mati.
Hal ini membutktikan bahwa tanaman ini pengelolaan dan pelestarian tanaman cemara laut sesuai atau cocok ditanam pada lahan pasir pantai. Menurut sebagian besar masyarakat sudah Hal ini dimungkinkan masyarakat beranggapan terdapat upaya untuk mengatasi cemara laut yang bahwa pemerintah dan pemerhati lingkungan rusak ataupun mati.
Berdasarkan data yang didapatkan, seluruh masyarakat mengetahui arti bencana. Masyarakat menganggap bencana sebagai suatu peristiwa Gambar 6. Sisanya Kebanyakan tanaman cemaran Tsunami, gelombang besar, abrasi laut ditanami kembali ketika rusak atau mati. Abrasi Berdasarkan keseluruhan data, diketahui Tsunami, abrasi bahwa pada umumnya masyarakat sudah mengetahui tentang tanaman cemara laut. Tsunami, gelombang besar, abrasi, badai Pengetahuan ini didapatkan dari pengalaman Tsunami, abrasi, gempa bumi masyarakat dalam membaca kondisi lingkungan.
Tsunami, gempa bumi Masyarakat sekitar pantai selatan Kabupaten Batul Gambar 7. Potensi Bencana yang dapat terjadi di merasakan manfaat adanya tanaman cemara laut wilayah pesisir menurut masyarakat karena dapat menjadi penahan angin dan abrasi Sumber: analisis lapangan tahun yang terjadi di sekitar pantai.
Selain itu, juga sudah terdapat upaya pengelolaan dan pelestarian Berdasarkan Gambar 7 diketahui bahwa cemara laut meskipun lebih banyak dilakukan oleh menurut masyarakat, tsunami, gelombang besar, masyarakat sekitar dan kelompok tani. Menurut masyarakat, wilayah sekitar Bencana pantai pernah terjadi bencana. Bencana yang Persepsi masyarakat di pantai selatan paling banyak terjadi adalah abrasi dan gempa Kabupaten Bantul terhadap mitigasi bencana bumi. Pengetahuan masyarakat tentang mitigasi bencana Dampak Bencana Mengakibatkan mitigasi bencana.
Masyarakat juga menyatakan Lahan Pesisir Menjadi Rusak bahwa mereka pernah mendapatkan sosialisasi Sumber: analisis lapangan tahun mitigasi bencana.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh pemerintah setempat. Meskipun demikian, berdampak pada kerusakan lahan pesisir. Data pengetahuan masyarakat tentang fungsi cemara laut untuk mitigasi bencana Persepsi Masyarakat Terhadap Penanaman ditunjukkan oleh Gambar Kebanyakan masyarakat mengetahui tentang mitigasi bencana. Hanya sedikit 90 masyarakat yang tidak mengetahuinya. Bagi mereka, mitigasi bencana merupakan upaya pencegahan terjadinya bencana.
0コメント